Jejakinvestigasi id | Majalengka- Salah satu anggota DPRD Kabupaten Majalengka keberatan namanya dicatut untuk perijinan PT. Keum Woo Textile.
Nama salah satu anggota DPRD dicatut untuk pabrik yang berlokasi di Kecamatan Ligung Majalengka.
Hasil penelusuran Tim menemukan copy surat dengan pemohon salah satu anggota DPRD dan Ali Kusno. ST. Sebagai penggambar.
Salah satu Anggota DPRD Majalengka kepada awak media mengatakan dirinya sangat keberatan namanya dicatut.
"Saya sangat keberatan sekali, Saya tidak tahu menahui, Kenal juga tidak ko nama saya bisa ada di situ." Ujar anggota Dewan.
Masih dikatakan Anggota DPRD, Ia menduga Namanya di catut mungkin ada motif agar aman.
"Mungkin nama saya dipakai untuk keamanan, tapi ya dusun." Ungkapnya
Sementara itu, Naskim selaku petugas lapangan dari PT. Keum Woo Textile saat di konfirmasi menyebut urusan izin tidak tahu menahu.
"Tidak tau itumah urusan di atas saya mah hanya di lapangan." Ujarnya.
Jadi kalau urusan perizinan dan lainnya urusan pusat, Kalau saya urusannya hanya di lapangan. Tukasnya.
Masih dikatakan Naskim, Urusan perizinan itu dari Mister dan salah satunya Aly.
Lebih lanjut, awak media mengkonfirmasi Aly di kediamannya di Salah satu Kabupaten di Jawa Barat
"Saya mah hanya mengantar mister saja, Urusan izin itu gak tahu," terangnya.
Selain itu, ia juga mengatakan jika untuk pabrik dimaksud si mister langsung yang urus perizinan.
Waktu itu ada rekan saya dari Subang ia sedang mencari tanah dan seterusnya saya kenalkan kepada kepala dinas tempat saya bekerja. Tukasnya.
Sampai berita ini tayang awak media masih berusaha menghubungi pihak-pihak terkait menyangkut pencatutan nama salah satu Anggota DPRD Majalengka.**
Liputan:
Redaksi/Tim
