Notification

×

Iklan

Iklan

Waduh...!!! Sekolah SMP Negeri 3 Sumberjaya Majalengka Diduga Lakukan Pungli

Rabu, Juni 04, 2025 | Juni 04, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-06T14:07:39Z

 

Tampak Depan SMP Negeri 3 Sumberjaya Kabupaten Majalengka -Jawa Barat (Doc Photo awak Media JI/yh)

Media Jejakinvestigasi.id ||

Majalengka - Saat gencarnya pemerintah pusat, intruksi Presiden RI Prabowo dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) begitu kerasnya untuk pemberantasan Pungli dan akhirnya membentuk TIM SABER PUNGLI, namun sepertinya hal ini tidak berlaku di Sekolah SMP NEGERI 3 Sumberjaya Kabupaten Majalengka tetap saja melakukan pungutan kepada siswa-siswi nya di Kelas 9  dengan modus kali ini pungutan nya untuk pemberkasan Pendaftaran Ke Jenjang SMA Maupun Sederajat. "Kamis (05/06/2025)


Tak tanggung-tanggung nominal yang di pungutan persiswa-siswi sebesar Rp.100.000, dengan Total 5 Kelas, dengan tujuan hanya untuk Pemberkasan persyaratan pendaftaran untuk SMA (Sederajat) yang dituju.


Hal ini terungkap dari beberapa Orang tua Murid yang namanya tidak mau dipublikasikan saat dikonfirmasi mengatakan kepada awak media, "Pungutan biaya yang terjadi di SMP NEGERI 3 Sumberjaya beberapa bulan sebelumnya sebesar Rp. 325.000.- pernah terjadi, namun setelah didatangi awak media saat itu uang  dikembalikan pihak sekolah  60% nya  pada Orang tua murid dengan dalih sisanya wajib.


 Encu Edi Sukmadi 
PLT Kepsek SMP Negeri 3 Sumberjaya,
 saat di konfirmasi awak Media di sela Acara perpisahan kelas 9 Pada Rabu siang (04/06/2025).


"Namun ironisnya sekarang terulang kembali menjelang perpisahan sekolah kami orang tua murid di Rapatkan dengan kesimpulan Kolektif Wajib membayar biaya  pendaftaran ke jenjang SMA (sederajat) Putri kami dengan dalih photo Copy pemberkasan dll."Tuturnya


Lanjutnya, "namun sepengetahuan kami pemberkasan/photo copy persyaratan dll itu sudah dari kami, terus yang namanya kolektif ya seharusnya seikhlasnya kami, bukan di patok harus membayar Rp. 100.000/Siswa.


Apalagi kondisi Orang Tua Murid tidak sama,  saat ini kebanyakan lagi mengalami kesusahan sebab masih pengangguran akibat pengurangan pekerja di Perusahaan, tentunya bagi mereka sangat memberatkan bagi Orang Tua," katanya lagi.


Tambahnya, "Kita meminta kepada pihak SMP NEGERI 3 Sumberjaya agar dapat memikirkan kembali pungutan tersebut, apalagi hanya untuk Pemberkasan Photo Copy persyaratan Pendaftaran ga seberapa nominalnya jangan dipatok begitu kalau seikhlasnya atau sewajarnya contoh Rp 20.000  kami ga keberatan, coba kalau di hitung dari 5 kelas perkelas siswa contohnya 25 siswa sudah berapa. apalagi di kalikan Rp 100.000.-  menurut kami hal seperti itu, sekolah bisa menggunakan uang sekolah atau bantuan dari pemerintah, tidak perlu melakukan pungutan kepada Orang Tua Murid," harapnya.


Orang tua murid berharap kepada Bupati Majalengka Drs.H.Eman Suherman  MM maupun Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) dapat menindak lanjuti tentang permasalahan pungutan biaya Rp.100.000 untuk pembelian pemberkasan pendaftaran di SMP Negeri 3  Sumberjaya tersebut.



"Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Sumberjaya yang sekarang di Jabat oleh PLT Encu Edi Sukmadi saat di konfirmasi awak Media di sela Acara perpisahan kelas 9 Pada Rabu siang (04/06/2025), di ruang kerjanya mengatakan bahwa hal tersebut memang sebelumnya sudah dirapatkan dengan orang tua murid bersama komite, Panitia dan disepakati benar ada biaya pemberkasan untuk photo copy ijasah, sampul dll sebesar Rp.100.000,- namun kalau ini menjadi masalah biar nanti saya tanya pada panitia, kalau uang sudah ada yang masuk, akan kami kembalikan lagi pada orang tua murid pa ! Maaf kami mau melanjutkan kegiatan. "Pungkasnya Singkat.**




Pewarta.
(Yudi Hidayat)

×
Berita Terbaru Update