Notification

×

Iklan

Iklan

Safari Ramadhan Panglima Laskar Santuni Anak Yatim & Jompo Di Desa Cikalong Sukahaji, Simak Sambutanya...!

Sabtu, April 15, 2023 | April 15, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-16T12:53:47Z
Jejakinvestigasi.id | Majalengka - Sebanyak 64 desa di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, bakal menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2023.

Puluhan desa yang mengikuti Pilkades serentak tersebut, tersebar di 23 kecamatan di Kabupaten Majalengka. Pelaksanaanya sendiri akan digelar pada 27 Mei 2023 mendatang.

Dalam sambutanya ia menghimbau kepada para calon kepala desa dan warga masyarakat di kota berjuluk Angin ini, agar tetap menjaga kondusifitas selama proses Pilkades serentak nanti.

Hal itu diungkapkan saat acara bakti sosial (Baksos) santunan dan pembagian sembako kepada anak yatim dan jompo oleh Panglima Lingkar Setia Karna (Laskar) Dr.H. Irfan Nur Alam di Desa Cikalong, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka, Sabtu (15/4/2023).

Dirinya sangat bangga dan mengapresiasi kinerja Bupati Majalengka ini, bukan hanya janji politik saja, tapi sudah benar-benar menjalankan program Majalengka Raharja dan banyak menyerap aspirasi masyarakat secara langsung dan bisa diselesaikan oleh Pemkab Majalengka.

Panglima Laskar juga mengucapkan terimakasih kepada warga masyarakat yang telah banyak mendukung program-program Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka.

"Program pembangunan tidak akan berhasil tanpa dukungan masyarakat dan pemangku kepentingan sehingga mereka harus dilibatkan sehingga ikut berperan dalam pembangunan di Kabupaten Majalengka yang lebih baik," ungkapnya.

Ia pun berharap, pada kesempatan kegiatan tersebut, meminta doanya kepada warga masyarakat untuk kesehatan Bupati Majalengka agar terus dapat menjalankan program pemerintah. Termasuk untuk melanjutkan kembali pada Pemilu 2024 mendatang.

Ketua Forum Kuwu Sukahaji (Nana Supriatna)  baju putih, Kades Cikalong ( Baju Merah) // Doc.Photo Awak Media JI

Lebih lanjut Irfan menegaskan, bahwa saat ini kondisi dan situasi perekonomian di Indonesia yang begitu berdampak terhadap kabupaten. Yakni, di tahun 2023 ini dihadapkan dengan namanya resesi global. 

Oleh karena itu, sebagai langkah pertahanan dalam menghadapi resesi global agar tidak dirasakan oleh masyarakat Majalengka. Saat ini Bupati Majalengka sudah mengambil kebijakan untuk menggilir seluruh desa melakukan program pemberdayaan.

"Tentunya hal ini harus dikawal oleh kita semua. Karena bagaimana pun resesi global ini tidak terlepas dari dua hal. Yakni, yang pertama dampak dari Scarring Effect pandemi corona dan yang kedua geopolitik," ujarnya.

Oleh sebab itu, pada tahun 2023 sekarang. Terlebih di tahun ini merupakan tahun terakhir Bupati Majalengka, maka harus dijadikan momentum untuk bersama-sama dan saling bahu membahu serta gotong royong membangun Majalengka. 

Jangan sampai kita terpecah belah hanya gara gara urusan politik. Jadi, sekarang ini mendingan yang sudah ada, lebih baik tinggal dilanjutkan saja," jelasnya.

"Ditegaskan bahwa siapa pun nanti kepala desa yang terpilih harus bisa membangun koordinasi, harmonisasi, komunikasi, sinergi serta kolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka.

"Kita harus saling menguatkan, ciptakan hubungan yang harmonisasi dalam menentukan arah kebijakan pembangunan desa, demi masyarakat Majalengka yang sejahtera dan Raharja," jelasnya.

Sementara itu, terkait kegiatan baksos yang dilaksanakan Laskar, menurut Irfan, dirinya datang kesini, disamping menjalankan ajaran agama Islam, pihaknya juga sekaligus ingin berbagi kebahagian menjelang bulan suci Ramadan, dengan memberikan santunan dan sembako untuk anak yatim dan warga kurang mampu.

"Semoga kegiatan santunan yang dilaksanakan pada hari ini, menjadi amal ibadah tak hanya untuk dirinya saya, melainkan juga untuk para penerima. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi Warga Majalengka" harap."Irfan Nur Alam.(*)


Redaktur: Yudi Hidayat 

×
Berita Terbaru Update