Notification

×

Iklan

Iklan

Jawa Barat Siap Gelar Piala Dunia U-20 direncanakan Berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung

Senin, Maret 13, 2023 | Maret 13, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-13T13:19:18Z

Ketua INAFOC (Indonesia FIFA U-20 World Cup 2023 Organizing Committee), Zainudin Amali, didampingi Ketua Umum PSSI, Erick Tohir meninjau progres renovasi SOR Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung. (Diskominfo Kabupaten Bandung)

Jejakinvestigasi.id | Bandung – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat mendukung penuh digelarnya Piala Dunia U-20 yang direncanakan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Kepala Dinas Pemuda dan dan Olahraga Jabar Asep Sukmana mengatakan, Pemdaprov Jabar terus berkoordinasi dengan Pemda Kabupaten Bandung dalam persiapan Stadion Si Jalak Harupat yang rencananya menjadi salah satu stadion di Indonesia sebagai tempat pelaksanaan Piala Dunia U-20.

“Saya kira ini kesempatan, sebagaimana yang disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir,” ucap Asep saat mendampingi Ketua Umum PSSI yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir dan Ketua Indonesia FIFA U-20 World Cup 2023 Organizing Committee (INAFOC), Menpora Zainudin Amali di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (11/3/2023).


Asep menyatakan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar Stadion Si Jalak Harupat menjadi salah satu tempat berlangsungnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. “Kita berupaya semaksimal mungkin agar pada waktu penilaian FIFA sudah memenuhi persyaratan,” katanya dalam pernyataannya.

Menurut Asep, pihaknya juga telah menyiapkan beberapa stadion dan lapangan yang ada di Kota Bandung sebagai tempat latihan bagi pemain dari negara-negara peserta Piala Dunia U-20. “Untuk tempat latihan di Sidolig, Bandung Lautan Api, kemudian di IPDN, dan Unpad. Untuk tempat latihan ini sudah tidak ada masalah,” ujarnya.

Sebelumnya pada Sabtu (11/3/2023), Erick Thohir bersama Zainudin Amali meninjau Stadion Si Jalak Harupat. Kedatangannya untuk memastikan kesiapan stadion tersebut.

Pihak FIFA akan datang kembali ke Indonesia pada tanggal 21-27 Maret untuk melihat stadion yang akan menjadi tempat digelarnya Piala Dunia U-20.

Kedatangan kedua institusi tersebut ke Stadion Si Jalak Harupat, selain untuk meninjau juga untuk memberikan pendampingan agar jika ada hal-hal yang tidak diinginkan bisa diperbaiki sedini mungkin sehingga FIFA tidak mencoretnya dari daftar stadion tempat pertandingan Piala Dunia U-20.

Sebelumnya, Ketua INAFOC (Indonesia FIFA U-20 World Cup 2023 Organizing Committee), Zainudin Amali, didampingi Ketua PSSI, Erick Thohir meninjau progres renovasi SOR Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung.

Kunjungan tersebut bertujuan memastikan komitmen Kabupaten Bandung selaku tuan rumah salah satu venue yang terpilih untuk menggelar pertandingan Piala Dunia U-20.

Zainudin Amali mengatakan kunjungannya itu guna memastikan progress renovasi yang dilakukan oleh Kementrian PUPR, sudah sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh FIFA. “Kami datang kemari dalam rangka memastikan kesiapan setiap venue, itu sesuai dengan apa yang sudah ditandatangani tiap pimpinan daerah terkait host city agreement yang sudah dikomitmenkan oleh penyelenggara kepada FIFA,” kata Zainudin.

Kunjungan tersebut, dilakukannya dalam rangka persiapan akhir sebelum kunjungan FIFA yang akan meninjau langsung pada 21-27 Maret mendatang. Ia pun berharap pada kunjungan FIFA nanti, SOR Si Jalak Harupat agar lolos dan dipertahankan sebagai venue Piala Dunia.(*)

×
Berita Terbaru Update