Jejakinvestigasi.id | Majalengka - Jum'at 30 September 2022 Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan kabupaten Majalengka Ir. Iman Firmansyah, M.M. Melaksanakan kegiatan kunjungan menemui para kelompok tani bertempat di GOR serbaguna desa Ciparay, kecamatan Leuwimunding, kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Acara yang dimulai sekitar pukul 13 30 ini dihadiri oleh perwakilan dari para kelompok tani, perangkat desa, petugas PPL, kios pupuk beserta distributor yang ada didua kecamatan yaitu Leuwimunding dan kecamatan Rajagaluh, juga turut pula dihadiri tuan rumah yakni kepala desa Ciparay Saidi dan perangkat desa juga hadir pula anggota dan pengurus kelompok tani desa Ciparay.
Ada hal yang unik dilakukan oleh kadis Iman saat awal sambutannya, yaitu dengan memberikan pertanyaan kepada kelompok tani yang hadir, siapa nama lengkap bupati Majalengka dan apa jabatan lainnya yang diemban selain menjadi bupati
Dan pertanyaan tersebut berhasil dijawab oleh salah satu ketua kelompok tani dengan jawaban "Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd dan Ketua DPC PDIP Kabupaten Majalengka" dan diberikannya hadiah uang tunai Rp.200.000.
Kepala desa Ciparay Saidi menyambut baik dengan adanya kegiatan tersebut.
"Selaku kepala desa dan tuan rumah kami sangat bersyukur dengan adanya kegiatan ini dan kami mewakili kaum petani mengucapkan terimakasih kepada pa bupati Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan kabupaten Majalengka Ir. Iman Firmansyah, M.M. dengan adanya kegiatan ini membuktikan bahwa pihak pemerintah daerah ingin memberikan pelayanan terbaik kepada para petani.
Kami sangat berharap bagaimana cara untuk kedepannya para petani membeli pupuk supaya semakin mudah dan kebetulan juga selain menjabat kepala desa saya juga petani tulen dan ikut andil di kelompok tani Pasir Putih desa Ciparay, juga kami mengusulkan untuk pembelian solar supaya lebih dipermudah" jelas kades Ciparay.
Dalam pemaparannya Ir. Iman membahas tentang sosialisasi penebusan pupuk subsidi pakai kartu tani sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian
Selain itu, pupuk bersubsidi ini juga hanya dikhususkan bagi 9 komoditas bahan pangan pokok strategis yakni padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, kakao, tebu rakyat, dan bawang putih."Untuk jenis pupuknya adalah urea dan NPK".
Kadis juga menambahkan, "Kami dari pihak Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan kabupaten Majalengka dan kepanjang tanganan bapak bupati selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada kaum petani seperti dengan berusaha untuk mengupdate Kartu Tani bisa dilakukan di kantor BPP wilayah tidak harus ke kabupaten.
Dan sekarang dimulai tanggal 1 Oktober 2022 untuk menebus pupuk dengan harga subsidi harus dibekali dengan menggunakan kartu tani dan juga ayo kita bahas apa saja keluhan lainnya untuk kita kaji dan cara membuat solusinya" tambahnya.(Red/Hdr)*