Media Jejakinvestigasi. id ||
INDRAMAYU - Pemerintah Desa Tulungagung Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu kembali menggelar acara tradisi Mapag Sri yang bertempat di halaman Kantor Desa Tulungagung.
Acara adat Mapag Sri ini dihadiri oleh Kepala Desa Tulungagung, berbagai pihak penting kabupaten Indramayu, Kecamatan Kertasemaya, Koramil Kertasemaya, Polsek Kertasemaya, BPD, Perangkat Desa dan masyarakat.
Kepala Desa Tulungagung Hj. Hartinih mengungkapkan bahwa acara adat Mapag Sri telah menjadi bagian tak terpisahkan dari adat masyarakat Desa Tulungagung dan dilaksanakan setiap tahun.
Mapag Sri dilaksanakan dengan maksud sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena panen yang diharapkan oleh para petani Desa Tulungagung telah tiba dan hasilnya memuaskan.
Dalam wawancara dengan awak media, Selasa (06/05/2025) Kepala Desa Tulungagung Hj. Hartinih mengatakan bahwa acara adat Mapag Sri sebenarnya sudah dilaksanakan dari minggu kemarin dengan kegiatan acara ritual Mapag Sri untuk menyambut musim panen raya di sawah, dan hari ini adalah acara syukuran khitanan masal dan Rabu (07/05/2025) adalah puncak acara adat Mapag Sri dengan menghadirkan hiburan untuk masyarakat dengan mengadakan hiburan sandiwara.
Perayaan kegiatan Mapag Sri tahun ini Pemdes mengadakan bantuan untuk khitanan masal warga Desa Tulungagung.
Alhamdulillah untuk tahun ini peserta khitanan masal ada 43 orang, yaitu dari warga Desa Tulungagung 33 orang dan dari wilayah lain dari tetangga Desa 10 orang ujarnya, Selasa (06/05/2025).
Harapan kedepannya, bahwa setiap kali mengadakan perayaan Mapag Sri ingin disertai kegiatan khitanan masal, jadi kita ingin mendapat berkahnya, karena selain kita berpesta pora karena senangnya dengan hasil padi, tetapi kami juga ingin berbagi dengan mereka dari orang-orang yang tidak mampu untuk melaksanakan atau menyempurnakan ajaran agamanya yaitu dengan khitanan masal, papar Kepala Desa Tulungagung Hj. Hartinih.
Kepala Desa Tulungagung juga menyampaikan bahwa dalam kegiatan Mapag Sri ini ditampilkan acara kirab budaya atau arak-arakan dari masing -masing Blok atau RT. Dalam kirab budaya atau arak-arakan ini ditampilkan pula berbagai hasil pertanian dari para petani, dan kirab budaya atau arak-arakan ini dimeriahkan juga oleh hiburan Singa Depok.
Dalam pantauan awak media pesta kirab budaya atau arak-arakan ini mendapat sambutan yang sangat meriah dari masyarakat Desa Tulungagung. Sepanjang jalan yang dilewati kirab budaya atau arak-arakan dipenuhi warga dari yang tua, muda, remaja hingga anak-anak.
Dalam wawancara dengan salah seorang warga bapak Saeful (40) yang beralamat di Gang Kuburan RT 04 RW 01 dirinya mengaku sangat senang dengan adanya acara adat Mapag Sri ini, karena tujuannya untuk melestarikan adat atau budaya.
Pernyataan senada di sampaikan oleh bapak Gufron (45) yang beralamat di Blok Mon RT 10 RW 03, dirinya juga merasa senang digelarnya acara adat Mapag Sri ini karena bisa meningkatkan tali silaturahmi dan gotong royong sesama warga, pungkasnya.
Pewarta :
(Adang Juanda)
