Notification

×

Iklan

Iklan

Siswa SD di Subang Sempat Koma di Rumah Sakit, Akhirnya Meninggal Dunia, Diduga Akibat Bullying 3 Kakak Kelasnya.

Senin, November 25, 2024 | November 25, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-25T13:07:42Z

 

Gambar Ilustrasi Google (Istimewa)

Subang - Jejakinvestigasi.id ||

Diduga jadi korban bullying, seorang siswa kelas 3 SD di Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengalami koma, dan menjalani perawatan di ruang ICU RSUD Ciereng Subang akhirnya Meninggal Dunia."Senin (25/11/2024)


Korban korban berinisial AR (9) ini tak sadarkan diri setelah diduga dibullying oleh tiga orang kakak kelasnya, yang bersekolah di SDN Jayamukti, Kecamatan Blanakan.


Menurut keluarga korban, AR sebelumnya sempat mengeluh sakit hebat di bagian kepala dan disertai muntah-muntah.


"AR sempat mengeluh sakit di kepala hingga muntah-muntah," Kata Sarti, keluarga korban.


Sebelum tidak sadarkan diri, korban mengaku bahwa ia dipukul oleh tiga kakak kelasnya yang masing-masing berinisial M, D, dan O, siswa kelas 4 dan kelas 5 di sekolah yang sama.


“Kejadiannya pas jam istirahat sekolah, AR dipalak oleh ketiga kakak kelasnya tersebut, namun AR tak mau memberikan uang yang diminta oleh ketiga kakak kelasnya tersebut, hingga akhirnya AR di pukuli,” terangnya. 


Pihak keluarga korban meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini.


"Saya minta diusut tuntas, karena ini menyangkut nyawa. Korban juga mengaku sering dipukuli baik di sekolah maupun saat mengaji," ucapnya


dr H Ahmad Nasuhi direktur RSUD Ciereng Subang Saat di Wawancarai Awak Media JI (Doc.Awak Media/Obet)

dr H Ahmad Nasuhi direktur RSUD Ciereng Subang menyayangkan kejadian atas meninggalnya anak kita ALM ananda Alby yang sedang menganyam pendidikan dibangku kelas 3 sekolah dasar, saya berharap kedepan nya jangan adalagi kejadian serupa yang ke tiga kalinya pesan saya kepada kaka kelas tolong sayangi adik adik kelas nya perlakukan mereka seperti hal nya kakak kandung menyayangj adiknya saya sebagai orang tua merasa sedih atas apa yang meninpa ALM ananda alby 


Ditempat yang berbeda melalui sambungan telpon kepala dinas pendidikan Dra Nunung Suryani ,M,Si saya berpesan kepada semua kepala sekolah SDN atau SMPN untuk lebih ekstra lagi dalam memgawasi anak anak disekolah tidak mau hal ini sampai terulang lagi dan kepada anak anak sekolah ibu minta untuk saling menjaga menyayangi dan melindungi..kakak kelas harus jadi contoh sekaligus pelindung bagi adik adik kelas nya rencana kita dari dinas pendidkan kabupaten subang akan berkunjung kerumah ALM  untuk mengucapkan duka cita."Ucap nunung



Perwarta.

(Novian Maulana/Obet)

×
Berita Terbaru Update