Notification

×

Iklan

Iklan

Kades Anggrawati Kecamatan Maja, Sebut : Intinya semua penyalur beras itu tidak berlabel Kementrian

Kamis, Mei 12, 2022 | Mei 12, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-05-12T13:05:13Z
Jejakinvestigasi.id | Majalengka, Menindak lanjuti pemberitaan sebelumnya dengan judul "Agen Brilink E-Warong Faiq Desa Anggrawati Diduga Salurkan Beras Tak Berlabel Kepada KPM", Kepala Desa Anggrawati Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka, memberikan komentar terkait perihal dugaan temuan awak media yang mana pada penyaluran BPNT di Desa Anggrawati untuk komoditi beras diduga memakai karung polos yang tak berlabel.

(Selasa, 10/05/22) Ditemui dirumahnya, Syarif Ahmad Husen, ST Kepala Desa mengatakan sembari nada tinggi, begini ya e-warong itu penunjukan dan rekomendasi dari Dinas Sosial (Dinsos), saya tidak akan memberikan surat penunjukan tanpa konfirmasi dari Dinsos, oke itu satu. Kemudian mengenai beras harus yang berlabel dari kementrian pertanian, oke, berarti harus dari perusahaan gede, betul nggak. Penunjukan perusahaan gede harus kemana saya mencari, apakah situ bisa untuk menunjuk masuk ke desa saya, kan perijinan itu mahal pa."katanya.




Dikutip dari media nuansa realita news.com yang ditanyakan hari  Rabu 11 Mei 2022 dengan judul "Kades Anggrawati Kecamatan Maja, Sebut : Intinya semua penyalur beras itu tidak berlabel Kementrian".

Lanjut Kades, informasi gini, apakah kalau si masyarakat sering ke warung biasa, apakah bisa dijamin itu sudah berlabel kementrian? begini pa BPNT itu bantuan pangan non tunai, kalau desa saya dekat dengan pasar mungkin saya lepas pa, karena ini jauh dari pasar. Kalau seandainya, ini punten, seandainya masyarakat Maja Utara atau Maja Selatan yang punya pasar, apakah bisa ngejamin beras itu berlabel kementrian pertanian? maaf ya, kenapa harus sampel Anggrawati, coba cari informasi desa yang lain.

Kepala Desa Anggrawati, mengatakan kalau ini muncul diberitakan akan dibuatkan somasi dan sudah menyuruh salah satu LSM di Kabupaten Majalengka untuk segera di buatkan somasi.


"Kalau hanya penunjukan Anggrawati, saya akan buatkan somasi, artinya saya tidak enak Anggrawati di tunjuk menentukan kualitas tidak berlabel departemen pertanian, kalau itu di munculkan. Tapi saya akan somasi bahwa pada intinya semua penyalur itu tidak berlabel Kementrian, tapi jangan ditunjuk anggrawati. Ya sok orbitkeun, saya sudah konfirmasi ke salah satu LSM, minta tolong selesaikan pembikinan surat somasi nya". Tukas kades sembari nada masih tinggi.(Red/Hdr)*


×
Berita Terbaru Update