Media Jejakinvestigasi. id ||
INDRAMAYU - Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kertasemaya dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu sukses menggelar kegiatan Bimbingan Manasik Haji Tingkat KUA Kecamatan Kertasemaya dan Kecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu. Kegiatan ini berlangsung selama 6 hari sejak tanggal 12 hingga 17 April 2025 yang dipusatkan di Aula Kantor Urusan Agama Kecamatan Kertasemaya, Kegiatan ini diikuti oleh 88 calon jemaah haji reguler Tahun 1446 H/ 2025 M.
Kegiatan bimbingan manasik haji ini menghadirkan para pemateri atau narasumber yang berkompeten dari berbagai latar belakang praktisi atau profesional yang sudah bersertifikat mulai dari MUI, Pondok Pesantren, KBIH, Tokoh Agama. Khusus untuk aspek kesehatan haji pemateri atau narasumbernya adalah dokter dari puskesmas setempat.
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu H. Sihabudin, S. Sy., M. Si menyatakan bahwa penyelenggaraan bimbingan manasik haji ini sangat dibutuhkan oleh calon jemaah haji untuk bekal nanti dalam melaksanaan ibadah haji. Selain itu bimbingan manasik haji ini untuk menjaga niat yang ikhlas dalam beribadah kepada Alloh SWT.
Sihabudin juga menegaskan bahwa kegiatan penyelenggaraan bimbingan manasik haji ini dimonitor atau diawasi oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu.
Di tempat yang sama, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu Drs. H. Abdul Haris mengatakan bahwa bimbingan manasik haji ini bisa menambah wawasan calon jemaah haji sehingga setidaknya calon jemaah haji sudah memiliki gambaran dalam melaksanakan ibadah haji.
Kegiatan bimbingan manasik haji ini disambut antusias oleh calon jemaah haji, seperti yang disampaikan oleh bapak Iwan Bakri (54) yang berasal dari Desa Jambe Kecamatan Kertasemaya. Iwan Bakri menyatakan bahwa bimbingan manasik haji ini sangat membantu sekali karena yang tadinya tidak tahu mengenai syarat, rukun, dan wajib haji tetapi setelah bimbingan manasik haji sekarang jadi tahu, termasuk praktek bagaimana cara memakai pakaian ihram dan praktek tawaf haji.
Peserta lainnya ibu Musriah yang beralamat di Desa Tenajar Tengah Kecamatan Kertasemaya menyampaikan hal yang sama bahwa bimbingan manasik haji sangat bermanfaat sekali serta menambah pengalaman untuk bekal nanti melaksanakan ibadah haji di tanah suci Mekah. Bahkan Ibu Musriah nampak memanjatkan do'a kepada Alloh SWT semoga dirinya nanti menjadi haji yang mabruroh.
Di tempat yang sama bapak Ali (45) dari Desa Sukagumiwang Kecamatan Sukagumiwang mengaku sangat senang karena selain bisa saling mengenal dengan sesama calon jemaah haji juga bisa menjadi ajang silaturahmi. Bagi dirinya bimbingan manasik haji adalah untuk tholabul ilmi, kita bisa menambah ilmu terutama tentang bagaimana cara atau praktek ibadah haji, pungkasnya.
Pewarta :
Adang Juanda