Kades Wanajaya Majalengka Neneng Wardah, Laksanakan Simbolis Penanaman Pohon di Pondok Pesantren AL Mizan "Doc Photo Media (Jejakinvestigasi.id)
Jejakinvestigasi.id | Majalengka - Jum'at 6 Desember 2022. Dalam kegiatan memperingati Seresehan Green Economy Pondok Pesantren AL Mizan Wanjaya dan sekaligus Haul Gusdur yang ke-13 yang bertempat di blok senin (pasarean) Desa Wanajaya Kecamatan Kasokndel Kabupaten Majalengka Jawa Barat, acara tersebut banyak dihadiri kalangan masyarakat dan para tokoh pemuka agama terlihat masyarakat yang banyak berdatangan dalam mengikutinya khusus dari masyarakat desa Wanajaya maupun luar desa juga, tak luput pula tokoh - tokoh Pengurus PonPes Al Mizan wanjaya dan beberapa tamu undangan yang hadir diantaranya:
- Pengasuh PonPes AL Mizan (KH . Maman Imanullhaq)
- Sesepuh PonPes AL Mizan (KH. Oci )
- Kades Wanajaya (Neneng Wardah)
- Hakim Tinggi Pontianak Kalimantan Barat ( DR. H . Agus yuni. SH .MH )
- Kabiro Kesra Jawa Barat ( H .Barnas Adjidin )
- Kepala Kemenag MjL ( Drs. H. MOH. MULYADI, M.M.Pd )
- Jajaran koramil dawuan 1716
- Kapolsek kasokandel ( AKP. Wahid Rodise )
- Kanit Intel Jemsar Dan jajaran polsek kasokndel
- Danramil ( Kapten ,ARH Dani Hamdani )
- MUI Majalengka ( H. Sulaiman )
- Rektor Universitas Suryalaya (DR Asep Salahudin)
- Dewan Penasihat NU Mjl (KH. Dedi Mulyadi )
- Ketua Forum Kades Kec. Kasokandel (H. Saepul Imam) Kades Ranjiwetan
- Sekretaris Forum (Tatang Wirahman) Kades Gandasari
- Kades Kasokandel ( Kusno )
- Kades Girimukti ( Maman )
Kabiro Kesra Jawa Barat H. Barnas Adjidin ketika diwawancarai perihal acara tersebut menuturkan, "Kami selaku perwakilan dari Pemerintahan Provinsi Jawa Barat sangat mendukung penuh dan sangat mengapresiasi dengan adanya Pondok pesantren Al Mizan Wanajaya ini pasalnya ini suatu terobosan yang pertama ponpes ekologi dengan lingkungan alam.
Dan semoga kedepannya pesantren ini semakin maju dan tidak luput juga dukungan maupun kinerja dari pemerintahan desa wanajaya dapat berdirinya ponpes green ekology ini" tuturnya.
KH. Maman Imanullhaq selaku pengasuh/pengurus sekaligus pendiri ponpes Al Mizan Wanjaya menerangkan "saya selaku pengasuh ponpes Al Mizan jatiwangi dan Al Mizan wanajaya mengucapkan terima kasih banyak untuk semua tokoh di Majalengka dan khusunya di desa Wanajaya dengan menyukseskan ponpes Al Mizan Wanajaya ini, dengan adanya ponpes bernuansa alam ini agar para santri dapat melihat dan merasakan langsung suasana alam dan menjaga alam kita ini dan para santri juga lebih bisa lebih berinovatip dengan kesadarannya dari Pesantren ini.
Dan saya mengucapkan terima kasih banyak kepada pemdes wanajaya khusunya kepala desa wanajaya Neneng wardah yang sudah memberikan dukungannya dalan berdirinya dan menyukseskan ponpes green ekology ini" terangnya
Kegiatan ini berlangsung 2 hari 2 malam yakni pada tanggal 16 dan 17 Desenber 2022 dengan diisi oleh kegiatan para santri dan khususnya masyarakat desa Wanajaya.
Dalam acara tersebut juga dilaksanakan Simbolis penanaman pohon oleh beberapa tokoh seperti halnya oleh kepala desa Wanajaya Neneng Wardah dan beberapa tamu undangan.
"Dengan adanya penanaman pohon ini mengajarkan kepada para santri agar dapat menjaga maupun merawat alam kita yang semakin kesini dengan adanya populasi globalisasi" jelas Neneng Wardah saat dimintai keterangan oleh awak media.
Neneng Wardah menambahkan "kami atas nama dari pemerintahan Desa Wanajaya dan saya selaku kepala desa wanajaya sangat berterima kasih dengan adanya ponpes green ekology evonomy Al Mizan Wanajaya, pasalnya nama Desa wanajaya semakin harum , besar dan dikenal banyak orang diluar daerah , provinsi maupun nasional, dengan adanya ponpes ini agar khususnya anak-anak masyarakat di desa Wanajaya dapat belajar dan masuk ke pesantren ini sehingga terbentuknya akhlak maupun karakter tiap anak dari sedini mungkin dalam hal agama islam dan menjadi penerus-penerus bangsa kelak kedepannya,
Dan semoga kami selaku dari PemDes Wanajaya selalu memberikan pelayanan maupun fasilitas yang lainnya untuk masyarakat wanajaya dari berbagai bidang sehingga pemerintahan desa wanajaya dapat bersaing dengan desa lainnya dengan desa desa yang sudah maju.
Dan ini sesuai dengan moto kami 'DESA MANDIRI ,MAJU ,SEJAHTERA ,AGAMIS dan RELIGIUS' " tambahnya (Red/Hdr)*
