Fani Maria Viarawangi, Dalam Acara Peringatan "Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional" bertempat di Gedung Sate, Kota Bandung. Doc.Photo Redaksi (Jejakinvestigasi.id)
Jejakinvestigasi.id | Majalengka - Fani Maria Viarawangi (39th), wanita tangguh asal Desa Maja Selatan Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka telah membuat bangga warga Majalengka, pasalnya Ia telah mendapatkan sebuah penghargaan dari Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil, Rabu, (14/12/2022).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, memberikan penghargaan bidang Lingkungan Hidup "Raksa Prasada" kepada Fani Maria Viarawangi, dalam acara peringatan "Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional" bertempat di Gedung Sate, Kota Bandung. Fani Maria Viarawangi, putri ke-5 dari pasangan suami-istri Adung Zaelani dan Ulfah Hanani, dalam perjalanan mendapatkan penghargaan dari Gubernur Jawa Barat tersebut, tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Awak media secara exclusif mewawancarai Fani Maria Viarawangi, Kamis (15/12/2022), menurut penuturannya, bahwa banyak luka-liku perjuangan yang senantiasa menghalangi langkah mulianya, dalam bidang Lingkungan Hidup. Selain kreatifitasnya dalam pengembangan dan pemanfaatan tanaman sareh wangi menjadi komoditi yang diolah dan dikemas menjadi produk yang bernilai ekonomi, Fani juga telah lama memperjuangkan hak-hak Warga Desa Nunuk Baru.
Awak Media ngobrol Santai Dengan Kepala Desa Nunuk Baru. Nono Sutrisno. Doc.Photo Redaksi (Jejakinvestigasi.id)
Perjuangannya terkait hak sertifikat pemilikan tanah untuk warga Desa Nunuk Baru, telah lama Fani perjuangkan. Tidak hanya itu, wanita yang hobby menunggangi motor trail ini, membantu memperjuangkan dan mendorong dalam mengangkat kultur budaya Nunuk, baik "Tenun Gadog", benda-benda pusaka dan nilai-nilai sejarah lainnya. "Buah dari perjuangan,Terimakasih Bapak Gubernur Jawa Barat, DLH majalengka, DLH provinsi Jawa Barat, Kementrian KLHK," ucap Fani haru. "Saya dedikasikan piala penghargaan ini untuk Garda Bumi dan Petani-petani juga masyarakat binaan Garda Bumi Majalengka tanpa semuanya aku tidak akan ada di titik sekarang," ucap Fani lagi penuh semangat.
Mendapatkan informasi diatas, Kepala Desa Nunuk Baru Kecamatan Maja, Nono Sutrisno, tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya, Ia memahami dan mengetahui betul perjuangan Fani Maria Viarawangi. Dalam perjuangannya, Fani tidak mengenal siang dan malam, karakternya yang kuat dan tegar, tidak membuatnya luntur walaupun halangan dan rintangan. "Alhamdulillah, tentu saya bangga terhadap Fani telah mendapatkan penghargaan tersebut, saya tahu betul Dia berjuang tanpa mengenal lelah dan tak mengenal siang atau malam, dalam perjuangannya seringkali jatuh, lalu bangun lagi semangat," kata Nono.
Diketahui Fani Maria Viarawangi sebagai ketua dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Garda Bumi Nusantara, ketua Koprasi Garda Bumi Nusantara dan Direktur PT. Damar Kencana Wangi, serta ketua Yayasan Viarawangi Edelweis.***
Pewarta. : Hendarto
Editor : Yudi Hidayat